TANGGUH MENDAMPINGI ANANDA BELAJAR DI RUMAH

Seminar Parenting SDIT Insan Permata Jenjang Bawah

Ahad, 27 September 2020, Pukul 09.00 WIB

TANGGUH MENDAMPINGI ANANDA BELAJAR DI RUMAH

Bersama : Bunda Euis Kurniawati

 

Ditulis oleh : Angger Rakhmatulhuda, S.Pd.I

 

Alhamdulillahirobbil alamin, atas izin Allah seminar parenting untuk orang tua siswa jenjang bawah (kelas 1-3) dapat dilaksanakan dengan baik dan lancar. Seminar parenting atau saat ini lebih akrab disebut webinar ini dilaksanakan secara daring melalui media Zoom Meeting.

Alhamdulillah kami bersyukur bisa mengundang Bunda Euis Kurniawati sebagai pemateri zoom meeting webinar kali ini. Beliau merupakan aktivis dalam berbagai bidang edukasi, diantaranya sebagai founder Komunitas To Be Wonderful Wife, Founder Kelas Pengasuhan Graha Istiqomah, Pembina Klinik Nikah Surabaya dan sebagai Owner Azanaya Event Organizer, Azanaya School of Life serta Azanaya Life Courses. Tema materi yang beliau sampaikan adalah Tangguh Mendampingi Ananda Belajar Di Rumah. Materi ini dikhususkan karena bertepatan dengan pandemi covid19 pada masa-masa ini yang menuntut para guru dan orang tua untuk menyesuaikan cara pendampingan belajar ananda di rumah agar efektif dan efisien.

Beberapa poin penting yang beliau sampaikan adalah bagaimana cara kita mendampingi belajar ananda agar tangguh namun juga diimbangi dengan perasaan bahagia. Tidak dapat dipungkiri bahwa banyak diantara orang tua memiliki tantangan berat apalagi orang tua yang memiliki banyak anak. Maka Bunda Euis kali ini memberikan tiga tips untuk kita semua. Yang pertama adalah Opend Mind, kita perlu berfikiran terbuka untuk menerima fakta dan realita. Kita juga perlu berfikir bagaimana agar kita harus lebih ihtirom kepada guru serta masih banyak hal yang dapat kita syukuri daripada yang kita keluhkan.

Yang kedua adalah Keep Relax. Agar kita tidak tegang kita harus rileks dalam menghadapi kondisi seperti ini. Kunci rileks yaitu meluaskan sabar dan mencarikan solusi permasalahan penyebab kita merasa tegang dalam problem yang ada.

Dan tips yang ketiga adalah Be Creative. Kita semua dituntut untuk bisa menemukan cara-cara baru untuk menghadapi suatu keadaan dengan kreatif, sehingga ananda pun tidak bosan dalam pembelajaran dan menghadapi kondisi yang ada.

Pada akhirnya, kinerja guru dan orang tua memiliki porsi masing-masing. Dan kita sadari bersama semua butuh untuk menyesuaikan diri dengan cepat dalam pendampingan belajar ananda saat pandemi ini, mulai dari kreatif dan inovatif dalam mendampingi pembelajaran ananda sampai daya tahan kita dalam mendampingi ananda agar kita tetap tangguh dan kuat belajar, mengajar serta pendampingan belajar.